Wartawan Jakarta Kecam Sikap Represif Anggota Polres Manggarai Terhadap Pemred Floresa

- Editor

Minggu, 6 Oktober 2024 - 09:59 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

LABUAN BAJO, Komodo Indonesia Post Dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anggota Polres Manggarai kepada Herry Kabut, pemimpin redaksi media Floresa.co dan tiga orang warga Poco Leok, pada Rabu, 2 Oktober lalu telah mendapat kecaman dari banyak pihak.

Darmansyah, salah satu wartawan dari Jakarta mengutuk dan mengecam keras aksi anggota Polres Manggarai itu.

“Tindakan kekerasan terhadap Pemimpin Redaksi Floresa.co, Herry Kabut saat melakukan tugas peliputan merupakan perbuatan tidak terpuji. Insiden seperti itu sangat disayangkan terjadi ketika wartawan meliput aksi protes warga,” katanya dalam keterangan pers yang diterima media ini, Minggu, [6/10] pagi.

Dia juga sangat menyesalkan sikap Polres Manggarai.

“Saya selaku jurnalis senior ibu kota, sangat menyesalkan atas dugaan pemukulan terhadap Herry Kabut saat meliput aksi protes warga Pocok Leok, Kabupaten Manggarai, NTT yang menolak proyek Geotermal pada Rabu (2/10/2024),” pungkasnya.

Kata dia, sikap anggota Polres Manggarai itu merupakan sebuah bentuk penghinaan terhadap profesi wartawan.

“Tindakan tidak terpuji yang diduga dilakukan oleh oknum polisi terhadap Herry Kabut itu dapat dikategorikan penghinaan profesi wartawan. Apalagi, pemukulan itu terjadi saat wartawan tersebut sedang melaksanakan tugas kejurnalistikan,” tandasnya

Padahal, kata Darmasyah, setiap penugasan wartawan beracuan pada UU No. 40/1999 tentang Pers.

“Artinya, tidak seharusnya pihak-pihak tertentu melecehkan profesi wartawan atau melakukan kekerasan setiap tugas liputannya di lapangan. Mengingat, wartawan memiliki independensi dalam setiap penugasan,” lanjutnya.

Dia pun menegaskan, Dewan Pers dab organisasi wartawan harus memberikan peringatan kepada semua pihak untuk tidak melakukan kekerasan terhadap wartawan dalam setiap peliputan.

“Pasalnya, kejadian serupa terkait kekerasan terhadap wartawan dalam melakukan peliputan semakin sering terjadi. Sehingga, jika hal ini dibiarkan begitu saja, akan menjadi preseden buruk terhadap dunia jurnalistik,” bebernya.

Hal itu kata dia akan berimbas,p pada wartawan akan rentan diintervensi dan mendapat kekerasan setiap melaksanakan tugas kejurnalistikan.

“Jika Dewan Pers dan organisasi pers tidak bertindak memberikan penegasan kepada semua pihak untuk tidak melakukan kekerasan terhadap wartawan dalam melakukan tugas peliputan, maka kejadian serupa akan terus terjadi,” tutupnya.

 

Penulis : Tim Komodo Indonesia Post

Berita Terkait

Polres Mabar Bagi Takjil Dibulan Suci Ramadhan Di Labuan Bajo
Kadis Perindag Mabar Gabriel Bagung Mangkir dari Panggilan Polisi
Dugaan Reklamasi Mawatu Resort Dan Tambang Pasir Laut di Labuan Bajo Mendapat Sorotan Dari Walhi NTT
Pimpinan GP Ansor NTT Menyebut Konfercab Manggarai Barat tidak Sesuai Amanat Organisasi
Nama Abi Salim Diduga Dalang Aktivitas Tambang Pasir Ilegal di Rangko Untuk Reklamasi Pantai Mawatu
Aliansi Jurnalis Manggarai Barat Gelar Musyawarah Besar di Labuan Bajo
PHRI Manggarai Barat Apresiasi Inisiatif DPRD Mabar Fraksi Gerindra dalam Coffee Morning Bahas Sinergi Industri Pariwisata dan Produk Lokal
Tak Gubris Isntruksi Presiden, Sejumalah Kepala Dinas di Manggarai Barat Jalan jalan ke Jakarta

Berita Terkait

Jumat, 7 Maret 2025 - 20:07 WITA

Polres Mabar Bagi Takjil Dibulan Suci Ramadhan Di Labuan Bajo

Selasa, 4 Maret 2025 - 18:14 WITA

Kadis Perindag Mabar Gabriel Bagung Mangkir dari Panggilan Polisi

Senin, 3 Maret 2025 - 20:30 WITA

Dugaan Reklamasi Mawatu Resort Dan Tambang Pasir Laut di Labuan Bajo Mendapat Sorotan Dari Walhi NTT

Jumat, 28 Februari 2025 - 22:27 WITA

Pimpinan GP Ansor NTT Menyebut Konfercab Manggarai Barat tidak Sesuai Amanat Organisasi

Jumat, 28 Februari 2025 - 20:48 WITA

Nama Abi Salim Diduga Dalang Aktivitas Tambang Pasir Ilegal di Rangko Untuk Reklamasi Pantai Mawatu

Kamis, 27 Februari 2025 - 18:28 WITA

Aliansi Jurnalis Manggarai Barat Gelar Musyawarah Besar di Labuan Bajo

Senin, 24 Februari 2025 - 15:39 WITA

PHRI Manggarai Barat Apresiasi Inisiatif DPRD Mabar Fraksi Gerindra dalam Coffee Morning Bahas Sinergi Industri Pariwisata dan Produk Lokal

Jumat, 21 Februari 2025 - 18:40 WITA

Tak Gubris Isntruksi Presiden, Sejumalah Kepala Dinas di Manggarai Barat Jalan jalan ke Jakarta

Berita Terbaru

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Manggarai Barat, Maria Imaculata Etrus Babur  didampingi sekertaris Yohanes Rinaldo Gampur dan staf tim pelayanan perijinan Marselinus Siam Taku

Pariwisata-budaya

Manggarai Barat Miliki 66 Usaha Hiburan,  Hanya 1 Klab Malam

Kamis, 13 Mar 2025 - 17:35 WITA

45 Wanita Penghibur di Pub Mawar Jingga Discreening, oleh Tim Medis Puskesmas Labuan Bajo pada Rabu, 12 Maret 2025

Pemerintahan

45 Wanita Penghibur Pub Mawar Jingga Discreening, Ini Hasilnya

Rabu, 12 Mar 2025 - 20:56 WITA

Tipidter Polres Mabar Sidak Toko Sembako di Labuan Bajo

Ekonomi

Tipidter Polres Mabar Kembali Sidak Toko Sembako

Selasa, 11 Mar 2025 - 15:44 WITA

konsep desain Mawatu Resort di Labuan Bajo, foto: IG; Mawatu Resort

Pariwisata-budaya

Masyarakat Dukung Pembangunan Mawatu Resort Labuan Bajo

Senin, 10 Mar 2025 - 21:57 WITA