LABUAN BAJO, Komodo Indonesia Post- Pasangan calon bupati dan wakil bupati Manggarai Barat nomor urut satu Mario Pranda-Richard Sontani berkomitmen menjadikan pasar Nggorang sebagai pasar induk di kabupaten Manggarai Barat.
Komitmen itu diambil oleh Mario l Richard untuk mewujudkan visi memajukan bidang ekonomi di kabupaten Manggarai Barat.
.
“Visi kami itu ada lima transformasi. Yang pertama bidang sosial ekonomi infrastruktur, pemerintahan dan transformasi desa. Saya lihat disini ada pasar Nggorang. Saya dan pak Richard sudah sepakat dan semua orang Nggorang harus dengar bahwa pasar ini kita buat menjadi pasar induk,’’ tegas Mario saat melakukan kampanye di Nggorang. Minggu, [20/10] siang.
Komitmen Mario Richard itu disambut tepuk tangan yang meriah dari ribuan warga yang hadir.
Kata Mario, semua komoditi baik sayur-sayuran dan barang lainnya yang datang dari luar daerah akan harus lewat pasar Nggorang.
“Semua komoditi, sayur-sayuran dan buah-buahan yang datang dari Ruteng, dari Bajawa harus masuk dulu disini. Baru dibawa ke pasar Wae Kesambi atau pasar Baru,’’ tegasnya.
“Supaya apa, ada ekonomi yang terjadi di sini. Orang naik ojek, orang naik angkot baru bawa ke pasar Wae Kesambi atau pasar Baru. Ini bagian transformasi sosial ekonomi dari paket Mario-Richard,’’tambahnya.
Sementara calon Wakil Bupati Manggarai Barat, Richard Sontani menegaskan kepada masyarakat Nggorang sudah saatnya ia bersama Mario Pranda berbuat untuk Manggarai Barat.
“Melalui pendidikan yang telah kami lalui dan jabatan yang telah saya emban selama ini, kami telah banyak melihat dan mengetahui. Eme neho istilah Manggarai don lako, don ita, don bae. Dasor eme don lako, don ita, don bae kudut don pande sekarang saatnya,” ucap Richard Sontani.
“Pas ko teo ho jam ne ga?’’ ucap Richard Sontani berkali kali.
Masyarakat setempat pun menjawab dengan kompak, “ Pas” teriak mereka dengan semangat
Untuk diketahui, kampanye pasangan calon nomor urut satu pilkada Manggarai Barat Mario Pranda-Richard Sontani di lapangan Nggorang, desa Ngggorang Manggarai Barat berlangsung semarak.
Antusias masyarakat di wilayah itu sangat tinggi terlihat dari kehadiran mereka yang membeludak.
Hal menarik yang menjadi sorotan saat kampanye dari paslon yang mengusung selogan Harapan Baru Manggarai Barat itu ialah guyuran hujan ketika calon bupati Mario Pranda dan calon wakil bupati Richard Sontani bersama rombongan disambut secara adat oleh tokoh adat Nggorang.
Meski hujan, tak menyurut semangat masyarakat setempat untuk menyambut paslon Mario-Richard. Mereka bertahan hingga prosesi adat selesai. Menariknya saat porsesi adat selesai hujan pun ikut reda.
Warga setempat bernama ibu Hasna mengatakan guyuran hujan ini merupakan petanda baik untuk paslon Mrio-Richard.
“Ini petanda baik, karena begitu mereka tiba langsung diguyur hujan. Sama seperti pesta pernikahan, kalau turun hujan berarti pasangan itu akan cepat dikarunia anak,” ungkap Ibu Hasna.
Menurut dia, paslon Mario-Richard menerima berkat lewat hujan yang turun saat disambut secara adat.
“Menurut saya ini berkat buat mereka, mudah-mudahan paket ini bisa menang,” tandasnya.
Sementara Yohanes Jehudin, ketua panitia kampanye paslon Mariop-Richard di Nggorang mengatakan, guyuran hujan ini merupakan rahmat bagi paslon Mario-Richard.
“ Ini yang saya bilang tadi rahmat. Hujan yang mengguyur kita semua ini merupakan rahmat,” ucap Yohanes.
Yohanes mengatakan, para orang tua dan tokoh-tokoh adat Nggorang semua hadir mengikuti kampanye paslon Mario-Richard.
“Mengapa mereka semua hadir ini karena kecintaan mereka terhadap paket Mario-Richard. Yang lainnya juga harapan para orang-orang muda di Nggorang bisa terpancar lewat sosok Mario-Richard yang bisa mampu mentransformasikan harapan yang selama ini belum bisa terafiliasikan di Manggarai Barat,’’ ungkapnya.
Calon Bupati Mario Pranda dalam orasi politiknya berjanji akan memanfakan pasar Nggorang yang kini mangkrak untuk menjadi pasar induk di Labuan Bajo.
Penulis : Ven Darung
