LABUAN BAJO, Komodo Indonesia Post- Dua aparat desa Golo Sepang yang diduga terlibat dalam kampanye pasangan Edi Weng di desa Golo Sepang diancam akan dipecat.
Hal itu dikatakan kepala desa Golo Sepang saat dikonfirmasi media ini di kantor Bawaslu Manggarai Barat pada Kamis, [14/11] siang.
Salah satu aparat desa yang tertangkap tangan adalah Suhar Alwi, kepala dusun terang yang tengah mendistribusi kostum Edi Weng.
Suhar diduga mendistribusi sejumlah kostum Edi Weng pada saat menjelang kampanye Yulianus Weng, calon wakil bupati dari paket Edi Weng di desa Golo Sepang pada 28 Oktober lalu.
“Kalau terbukti dan ada putusan dari Bawaslu, saya akan pecat mereka,” tegas Saverius.
Dari foto yang diperoleh media ini, Suhar Alwi tengah membawa sejumlah kostum Edi Weng.
Namun, saat dihubungi media ini, Suhar Alwi menolak untukndi wawancara.
Penulis : Tim Komodo Indonesia Post
