Mario, Bocah Penderita Tumor Colli Asal Manggarai Butuh Uluran Tangan Dermawan

- Editor

Rabu, 15 November 2023 - 15:15 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ket. Mario Algiano Saputra Mapul bersama ibunya

Ket. Mario Algiano Saputra Mapul bersama ibunya

Komodoindonesiapost.com – Betapa malang nasib yang dialami Mario Algiano Saputra Mapul (3), bocah asal Kampung Woa, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bagaimana tidak, di usianya yang masih anak-anak, putra tunggal pasangan Yulianus Mantu (28) dan ibu Oktaviani Mambur (28) ini harus menahan sakitnya Tumor Colli.

Setiap hari, dalam kebisuannya di rumahnya, Mario begitu disapanya mengisi harinya dengan melodi tangis dan rasa sakit.

Baca Juga :   Paroki St. Fransiskus Assisi Tentang Gelar Perayaan Hari Bumi dengan Kegiatan Konservasi, Talkshow dan Ekaristi Ekologis

Namun, di balik kerapuhan lehernya yang terus membengkak, ada semangat yang tak tergoyahkan. Keberaniannya melampaui anak-anak seusianya, membuatnya menjadi pahlawan kecil dengan nasib yang sungguh malang.

Sesering mungkin Mario tidur, merengeh kesakitan dan tak bisa jauh dari ibu maupun ayahnya. Mungkin ia belum mengerti dunia sepenuhnya, tetapi Mario telah memahami bahasa ketabahan.

Baca Juga :   Polres Manggarai Dinilai Tergesa - gesa Menetapkan Tersangka

Akibat Tumor tersebut, leher kanan Mario mengalami pembengkakan luar biasa. Bobot tubuhnya pun semakin turun drastis.

“Benjolan pada leher nya semakin hari semakin besar. Sementara berat badannya menurun dan melemah”, ujar Oktaviani dengan nada sedih, kepada Mabaraktual.com, Rabu (15/11/2023).

Komentar

Berita Terkait

Kades Manong Diduga Kampanyekan Edi Weng di Facebook
Kanis Jehabut; Anggota Polri tidak Boleh Berbesar Hati atas Segala Pencapaian
Anak Muda Wae Racang Tantang Marten Mitar dan Camat Sano Nggoang Adu Gagasan Ihwal Terorisme
Warga Matim Desak Kejari Manggarai Usut Kasus Dugaan Korupsi Dana Covid
Saksi Tergugat Akui Haji Ramang dan Syair Ikut Turun ke Lokasi dan Telah Serahkan Warkah Asli ke BPN Mabar
BREAKING NEWS: Kejari Mabar Tahan 5 Orang Tersangka Dalam Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Sarpras Pramuka di Mbuhung
Mantan Kabag Hukum: Pemerintah tidak mengangkat Haji Ramang Ishaka sebagai fungsionaris adat, Bona: Belum Ditemukan Produk Hukumnya
Camat Pacar Wajibkan Perangkat Desa Hadiri Acara Bupati Edi

Berita Terkait

Kamis, 4 Juli 2024 - 17:51 WITA

Kades Manong Diduga Kampanyekan Edi Weng di Facebook

Senin, 1 Juli 2024 - 17:52 WITA

Kanis Jehabut; Anggota Polri tidak Boleh Berbesar Hati atas Segala Pencapaian

Sabtu, 29 Juni 2024 - 09:22 WITA

Anak Muda Wae Racang Tantang Marten Mitar dan Camat Sano Nggoang Adu Gagasan Ihwal Terorisme

Jumat, 28 Juni 2024 - 15:32 WITA

Warga Matim Desak Kejari Manggarai Usut Kasus Dugaan Korupsi Dana Covid

Jumat, 28 Juni 2024 - 09:30 WITA

Saksi Tergugat Akui Haji Ramang dan Syair Ikut Turun ke Lokasi dan Telah Serahkan Warkah Asli ke BPN Mabar

Senin, 24 Juni 2024 - 13:01 WITA

Mantan Kabag Hukum: Pemerintah tidak mengangkat Haji Ramang Ishaka sebagai fungsionaris adat, Bona: Belum Ditemukan Produk Hukumnya

Minggu, 23 Juni 2024 - 20:18 WITA

Camat Pacar Wajibkan Perangkat Desa Hadiri Acara Bupati Edi

Sabtu, 22 Juni 2024 - 22:08 WITA

Upaya Haji Ramang Menolak Diwawancara dan Enggan Mengklarifikasi Ihwal Dugaan Keterlibatannya Dalam Kasus Tanah Keranga

Berita Terbaru

Tangkapan layar Kades Manong, Marianus S. Karim saat memosting foto poster Edi Weng

Daerah

Kades Manong Diduga Kampanyekan Edi Weng di Facebook

Kamis, 4 Jul 2024 - 17:51 WITA