“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Presiden bisa membangun kembali Gereja Katedral yang diterpa badai seroja dan memberikan mantuan kepada masyarakat lain yang terdampak badai seroja,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa Gereja ini merupakan hadia terindah kepada umat se-Keuskupan Agung Kupang menjelang Natal.
“Bapak Presiden memiliki hati yang bijak sana. Kami senang menjelang Natal memberikan hadiah kepada kami di sini. Umat Katolik tidak terpencar kesana kemari lagi untuk beribadah. Bapak Presiden, Anda seperti Uskup Kupang berkeliling sambil berbuat baik,” ujarnya.
Gereja Kristus Raja Katedral Keuskupan Agung Kupang ini beralamat d Jl. Ir. Soekarno No 1, Bonipoi, Kupang. Gereja ini ini berdiri pada tanggal 15 Agustus 1967. Selama ini, bangunan gereja tersebut belum pernah direhabilitasi. Pada 1995 ada penambahan di bagian samping dengan pembangunan balkon.
Renovasi Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang ini dilakukan sejak Maret 2022 dan rampung pada 2022 lalu. Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang menghabiskan anggaran Rp24,08 miliar. Renovasi Gereja ini melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) NTT, Direktorat Jenderal Cipta Karya
Halaman : 1 2