LABUAN BAJO, komodo Indonesia Post – Organisasi masyarakat Pemuda Manggarai Barat Bersatu [PMBB] melaksanakan kegiatan Sabtu Bersih bersama pemerintah kecamatan Komodo, di Kampung Ujung Labuan Bajo. Sabtu [8/6/2024].
Ketua Ormas PMBB Robertus A. Taufan mengatakan kegiatan Sabtu Bersih di kuliner wisata kampung ujung itu sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi tempat tersebut yang selalu dikeluhkan dengan orama yang tidak sedap.
“Kegiatan ini dilaksanakan kerena ada ide-ide cemerlang dari rekan-rekan PMBB dengan pertimbangan yaitu dengan setiap hari kita lewat ditempat ini selalu mencium bau yang tidak sedap dan karena itu makanya kami melakukan kegiatan bersih-bersih disini untuk pemulihan kesan-kesan bau disini hilang sedikit walaupun tidak maksimal,” ungkap pria yang akrab disapa Obe Hormat itu.
Obe menyampaikan kegiatan tersebut belum maksimal karena adanya masalah lubang pembuangan air ke gorong-gorong tidak berfungsi walaupun pihaknya menyemprot menggunakan air dari mobil tangki.
“Kegiatan ini juga belum begitu maksimal karena kami terbentur dengan lubang pembuangan aliran air disini sudah tidak berfungsi atau tersumbat dan kami juga sudah maksimal betul menyemprot saluran air menggunakan air dari mobil tangki sebanyak 12 unit dan juga menggunakan satu mesin bor ridgid tetapi karena lubang pembuangannya tadi tidak berfungsi makanya kegiatan bersih-bersih ini belum maksimal,” ucapnya.
Lanjut Obe Hormat, kegiatan itu kata dia dalam rangka mendukung pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat untuk selalu menjaga kebersihan Labuan Bajo sebagai kita super prioritas.
“Jadi target kami memang PMBB untuk terus melakukan kegiatan dalam rangka mendukung pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat. Kegiatan ini pun bersama pemerintah kecamatan Komodo yang dipimpin langsung oleh Bapak Camat Komodo dan kami juga disuport dari Dinas Perhubungan dan juga dari Satlantas Polres Manggarai Barat,” ucapnya.
Obe Hormat menyebut yang fokus dalam kegiatan itu adalah dibawah kolong kedai yang penuh dengan sampah dan bau amis dengan menyemprot menggunakan air dari mobil tangki.
“Inikan ada banyak kedai-kedai yang jumlahnya kita tidak tahu. Jadi ada banyak sekali sampah-sampah dibawa kedai ini. Fokus kami tadi menyemprot semua kolong kedai ini dan juga menyemprot saluran air ini supaya bau amisnya hilang sedikit,” ucapnya.
Penulis : Ven Darung
Halaman : 1 2 Selanjutnya