LABUAN BAJO, Komodo Indonesia Post- Pilkada Manggarai Barat diikuti dua Bakal Pasangan Calon;Edistasius Endi- Yulianus Weng dan Mario Pranda-Richard Sontani.
Edi-Weng sebagai petahana didukung oleh tujuh Partai Politik(Nasdem, PKB, Gerindra, PDIP, PBB, PPP, PKS) sedangkan Mario Pranda-Richard Sontani didukung oleh sembilan Partai Politik(Demokrat, Golkar, PAN, Perindo, PSI, PKN, Ummat, Buruh, Gelora).
Pengamat politik sekaligus Founder dan Direktur The Indonesian Agora Research dan Ranaka Institute, Ferdinandus Jehalut mengungkapkan, petahana tidak jamin menang dalam Pilkada.
“Tidak ada jaminan petahana bisa menang dalam kontestasi pilkada. Kabupaten Sikka menjadi salah satu contoh terbaik tumbangnya petahana dalam setiap kali kontestasi pilkada. Peristiwa politik di Kabupaten Sikka bisa juga terjadi di tempat-tempat lain dalam pilkada 2024, termasuk di Manggarai Barat,” ungkap Ferdy
Jebolan Magister Ilmu Komunikasi UGM itu menegaskan, Kekalahan petahana dalam kontestasi elektoral bisa dimaknai sebagai bentuk penghakiman rakyat terhadap pemimpin yang kinerjanya kurang maksimal.
“Persis itulah yang sebenarnya kita harapkan dari proses pemilu. Pemilu bukan semata-mata dijalankan sebagai rutinitas lima tahunan. Pemilu/Pilkada mesti benar-benar dimanfaatkan oleh rakyat untuk mengevaluasi kinerja pemimpin mereka,” kata Ferdy
Penulis : Ven Darung
Halaman : 1 2 Selanjutnya