Vinsen Supriadi juga mengajak anak muda untuk tidak apatis dalam berpolitik. Karena beban berat negara ini lebih khusus Kabupaten Manggarai ada dipundak generasi muda Manggarai. “Manggarai mau maju atau mundur dalam pembangunan tidak terlepas dari kontribusi generasi muda,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat Manggarai untuk menolak money politik (politik uang). “Kalau ada yang datang bawa uang harus ditolak. Kita manjaga keluhuran dan kesucian demokrasi yang bebas memilih siapa saja tanpa ditekan dengan membeli suara kita,” ujarnya.
Calek PKB Manggarai nomor urut 8 ini menjelaskan bahwa pesta demokrasi adalah pesta rakyat. “Dimana masyarakat harus Evaluasi atas kinerja dari DPRD yan g terpilih 2019. Apa yang mereka sudah lakukan? Kalau yang terpilih pada Pileg 2019 tidak berbuat apa apa, inilah saatnya masyarakat untuk mengevaluasi dan pilih orang baru yang memiliki kompeten dan sebagai jembatan aspirasi rakyat,” ujarnya. Vinsensius Supriadi sendiri merupakan putra Goloworok yang maju Caleg DPRD Manggarai dari PKB nomor urut 8 wilayah daerah pemilihan (Dapil) 3 yakni Kecamatan Ruteng, Lelak, dan Rahong Utara
Halaman : 1 2