Agama, Komodo Indonesia Post – Kemarin 1 November, kita merayakan pesta ALL SAINTS DAY (Hari Semua Orang Kudus) yaitu pesta semua orang yang sudah berbahagia karena telah menikmati hidup abadi yang membahagiakan tanpa derita, tanpa lapar dan haus, tanpa ke: hidup ENAK tanpa kerja kebun, tanpa tapi kios, hidup ENAK tanpa sakit lutut, tanpa asam urat, tanpa stroke etc etc.
Kita harap dan yakin, semua orang kudus yang dimaksudkan tidak hanya Bunda Maria, Petrus, Paulus, Magdalena etc tapi juga termasuk semua sdra/i, dan kakek nenek kita yang telah mendahului kita yang telah lahirkan org tua kita, yang telah wariskan kita hidup, yang telah wariskan kita rumah, tanah suku, dan seterusnya.
Dalam doa, kita ucapkan terimakasih kepada mereka dan Puji Tuhan yang telah mengasihi kita melalui mereka.
Hari ini 2 November, kita peringati ALL SOULS DAY (Peringatan Para Arwah) yaitu kesempatan berdoa bagi semua saudara kita termasuk nenek kita yang kemungkinan belum mencapai surga tapi di tempat pengadilan (= Api Penyucian) untuk mempertanggung jawabkan cara hidup yang tidak beres selama di dunia seperti lupa mengasihi Tuhan dan sesama, maki, dengki, sombong, kasar, kikir, lupa doa pagi, doa malam, acuh terhadap hari minggu sebagai hari Tuhan, bersabar dengan setan, santet etc.
Menurut iman Kristen, arwah di Api Penyucian tidak bisa bela karena dosa dosa di dunia selain terima saja hukuman dengan tunda masuk surga. Mungkin arwah arwah ini kemudian orang sebut jiwa jiwa yang masih bergentayangan di dunia.
Mereka tidak bisa tolong diri sendiri kecuali kita yang masih hidup di dunia bisa, beri bantuan pertolongan untuk mereka.
Bagaimana caranya? Jawaban: dengan doa kita.
Karena itu, dalam doa kia hari ini, mari kita mohon belaskasihan pengampunan Tuhan bagi mereka supaya pintu surga segera dibukakan bagi mereka. Amin.
Ledalero, 2 November 2024
Penulis : Pater Alex Jebadu, SVD