Labuan Bajo, komodoindonesiapost.com – Benny Kabur Harman anggota Komisi III DPR RI menyebut Komisi Yudisial seperti macan ompong. Kritikan itu dilontarkan Benny Harman saat menjadi pembicara dalam diskusi yang digelar oleh Komisi Yudisial di Hotel Parlezo Labuan Bajo Manggarai Barat NTT. Jumat, [1/12/2023].
Kegiatan yang bertajuk “Diskusi Publik Terkait Penguatan Komisi Yudisial Melalui Advokasi Perubahan Kedua Rancangan Undang undang Komisi Yudisial Nomor 22 Tahun 2004 Dalam Rangka Menjaga Integritas Hakim” itu dikhadiri oleh Wakil ketua Komisi Yudisial, Siti Nudjanah. di hadapan wakil ketua komisi yudisial itu, Benny Harman melontarkan kritikan itu.
Hal itu dikatakan Benny Harman karena melihat integritas Hakim yang makin buruk dan diperparah oleh pengawasan dari Komisi Yudisial yang tidak tegas.
Menurut Benny, keputusan Hakim yang tidak konsisten dan putusan yang aneh aneh menjadikan alasan atau dasar bagi Komisi Yudisial untuk memeriksa seorang hakim. Namun, kata Benny, yang diperiksa itu bukan soal isi putusan tetapi memeriksa hakim, mengapa putusan itu berbeda dengan yang dibuat sebelumnya. “ Sebab kalau tidak dijelaskan, bisa dua alasannya, bisa saja dia ditekan oleh atasannya, berarti hakim ini tidak otonom dalam membuat putusan, tidak merdeka dalam membuat keputusan,” jelas Waketum Demokrat itu.
Dia berpandangan, putusan yang tidak konsisten bisa muncul karena tekanan pihak ketiga. “ Kalau ada putusan yang tidak masuk akal, pertimbangannya tidak masuk akal atau nalar hukumnya tidak masuk akal, maka, bisa itu dipakai sebagai alasan oleh komisi yudisial untuk memeriksa seorang hakim,” tambahnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya